83 / 100 Skor SEO

WartaSugesti.online // Balikpapan – Peduli dengan penderita kanker yang ada di Kota Balikpapan, dr. David Andi Wijaya, Sp.Onk.Rad dan Survivor Cancer Nurul Ussainar secara gratis mengadakan ngobrol bareng, di Kediaman Nurul Ussainar, Jalan Soekarno Hatta, KM 3,5, Komplek Ramayana, RT. 22, No. 91, Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, Minggu (13/9/2025).

Kegiatan sosial dan kemanusiaan ini di hadiri beberapa komunitas sebagai undangan diantaranya Sahabat Pejuang Kanker Balikpapan (SPKK), Samantha, CISC, C Balikpapan dan Yayasan Kanker Balikpapan.

Menurut Nurul Ussainar, acara ini di laksanakan dari rasa keprihatinan terhadap teman-teman yang sedang menjalankan terapi pengobatan kanker. Namun kenyataannya, banyak hal-hal yang akhirnya disimpulkan menjadi berat kondisinya.

Baca juga : Jalan di Kabupaten Bangkalan Rusak Parah

Akhirnya lanjut Nurul Ussainar menjembatani dan memfasilitasi untuk mengadakan ngobrol bareng bersama dr. David Andi Wijaya bagi penderita Kanker yang ada di Kota Balikpapan. Biasanya penanganan pasca terafi akan membawa dampak besar untuk kesembuhan. Dengan adanya ngobrol bareng ini untuk dapat lebih memahami bagi teman-teman.

Nurul yang saat ini sebagai Volunteer atau individu secara suka rela menyumbangkan waktu, tenaga bahkan dana pribadinya untuk membantu orang lain tanpa mengharapkan imbalan finansial menambahkan, acara seperti ini sudah pernah dilaksanakan yang pertama dengan pihak BPJS, untuk mewadahi pasien kanker.

Dalam obrolannya dr. David memberikan penjelasan. Seperti Radiasi Paliatif untuk meredakan gejala seperti nyeri, pendarahan atau komplikasi akibat kanker stadium lanjut, bukan untuk penyembuhan kanker.

Namun tujuannya adalah meningkatkan kualitas hidup pasien dengan mengurangi rasa tidak nyaman dan mempertahankan fungsi tubuh, dengan efek samping yang umumnya lebih sedikit dibandingkan radioterafi kuratif.

Masih menurut Dr. David, Kanker disebabkan oleh mutasi genetik yang membuat sel tubuh tidak normal dan tidak mati saat seharusnya. Kemudian dapat berkembang menjadi tumor dan menyebar. Penyebab mutasi ini dari faktor genetik (keturunan), asap rokok, radiasi dan konveksi seperti pola hidup yang tidak sehat.

Penderita kanker perlu gaya hidup sehat mengkomsumsi makanan bergizi seimbang seperti buah dan sayur serta menjaga hidrasi dengan cukup cairan.

Selain itu harus didukung kesehatan mental dengan berkomunikasi terbuka dengan keluarga dan medis serta mendapat dukungan dari sesama penderita dan menerima bantuan dari orang-orang tercinta.

“Dukungan ini perlu untuk menambah motivasi melawan kanker dalam tubuh. Serta tetap rajin dan disiplin berobat secara medis serta terafi berkesinambungan,” ujar Dr. David. (Edy)